Rabu, 10 Maret 2010
Perkawinan: Lamaran
Upacara Lamaran dalam tradisi perkawinan di Jawa ini untuk mengetahui apakah seorang gadis sudah terikat kepada seorang pria. Perlengkapan yang dibutuhkan dalam upacara Lamaran berupa sejumlah harta berupa pakaian wanita dan sebentuk cincin.
Proses yang melibatkan keluarga pria lebih dahulu menanyakan apakah gadis dari pihak wanita telah dimilki oleh seorang jejaka atau belum. Pertanyaan diajukan kepada orang tua gadis, jika orang tuanya masih hidup maka proses ini disebut legan, tetapi jika orang tua gadis sudah meninggal dan ditujukan pada wali, maka proses ini disebut nakokake.
Jika diterima dengan baik, maka keluarga pria memberikan paningset yakni pemberian sejumlah harta kepada orang tua si gadis sebagai tanda pengikat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar